the roots of education are bitter, but the fruit is sweet ~aristotle~

Thursday, January 26, 2012

Kalender 160.000 Rupiah


Belakangan ini, saya merasa seperti hidup di lingkungan negara yang sedang mengalami masa jahiliyah. Sama seperti pada masa awal kerasulan Nabi Muhammad SAW. Waktu itu kebodohan masih sangat nyata, seperti pemujaan berhala, pembunuhan anak perempuan, hingga perbudakan manusia. Memang, perlu diakui bahwa kebodohan saat ini tak berbentuk seperti jamam dulu, tapi efeknya itu lhooo.. Ga tahan..

Kebodohan seperti apa si Om?

Kemarin, saya membaca sebuah berita di sebuah portal berita nasional. Isinya mendengungkan tentang sebuah proyek aneh di dewan perwakilan rakyat atau disingkat DPR. Saya sendiri lebih senang menyebutnya dewan perwakilan partai dan sebagian kecil rakyat berduit. Hahaha... Jadi, ceritanya begini, untuk melengkapi kehadiran tahun 2012, setelah tentunya pesta tahun baru di villa masing-masing entah sama istri sendiri atau sama sesama jenis, bukan urusan kita, adalah proyek buat mengadakan yang namanya kalender.

Yah namanya juga dewan, masa iya kalendernya gambar iklan toko emas atau gambar cewek seksi umur 17 tahun. Ga mungkin lah ya. Nah jadilah kalender versi dewan. Begitu. Ya mungkin gambarnya gambar ruang sidang atau pancuran air atau toilet, saya ga paham.

Nah, berdasarkan narasumber yang ada di berita tersebut, kalo diitung itung dengan cara:

Jumlah dana : ( anggota x @per orang)

Kira-kira satu kalender akan senilai 160ribu Rupiah. Aaaasssuuuuuyyyaaaa itu duit lho.. Bayangin aja biasa beli kalender mentok 15ribu ini ada kalender harga segitu. Ini yang buat kalender mau ziarah ke Israel apa tiap tiap anggota ada amplop di belakang kalender????

Yah kita tak tahu dan mungkin tak akan pernah tahu yang begitu.

DPR kalau mengaku sebagai perwakilan rakyat ya sebaiknya mulai berpikir, apakah yang mereka lakukan itu mewakili rakyat atau tidak. Apakah dengan kalender seharga 160ribu sebanding dengan beras 20 kg untuk rakyat?

Lagian, bukannya gadget milik anggota dewan seperti Blackberry, iPhone dan iPad ada aplikasi kalendernya? Atau perlu kembali ke Nokia 2300????

Yah saya sebagai rakyat ya baru bisa cuap-cuap di blog dan twitter. Maunya si keluh kesah rakyat kecil seperti kita didengar dan dipahami. Bukan dibalas dengan BLT atau PKH. Tapi atensi pemerintah yang serius dan detail...

Mungkin ga ya? Wallahualam.

0 tanggapan:

The Author

My photo
God gives you two ears so we can listen not only from one side. There are many perspective, point of view, and argument that can give you insights! Perhaps! Happy reading!
Muhamad Hasan Putra

Perumahan 1. Pt. GPM
Block F. 040
Bandar Mataram, Lampung Tengah
Lampung
34169

muhamad.hasan.putra@gmail.com

FB : Muhamad Hasan Putra

Twitter : @putrahasan